Sebuah sekolah dasar di Kota Pasig bersiap-siap untuk memulai uji coba kelas tatap muka di wilayah ibu kota pada 6 Desember mendatang.
Menurut laporan Maki Pulido di acara 24 Oras, SD Pasig menggelar simulasi pada Rabu dengan beberapa siswa kelas 1 dan kelas 2.
Mengenakan masker dan pelindung wajah, anak-anak menjaga jarak satu sama lain baik dalam antrean masuk sekolah maupun di dalam kelas, dengan kursi mereka ditempatkan lebih dari satu meter. Ruang kelas yang sama yang dulu menampung 45 siswa kini hanya tersisa 16 siswa dengan aturan social distancing.
Tidak ada penghalang plastik yang dipasang di antara kursi — seperti yang dicatat oleh beberapa ahli, ini tidak perlu dan bahkan mungkin kontraproduktif dalam menghentikan penyebaran virus.
Kepala Sekolah Emelita Medina menyambut baik kembalinya siswa ke ruang kelas, dengan mengatakan bahwa anak-anak lebih aman di sekolah daripada di jalanan di tengah pandemi COVID-19.
“Kita lihat anak-anak lain itu di jalanan, di mall, eh di sini mereka di dalam sekolah, mereka lebih aman di sini karena guru bisa menjaga mereka,” katanya.
[We see kids in the streets, in the malls, but here in school they are safer because the teachers can take care of them.]
Medina menambahkan, pihaknya juga telah menugaskan beberapa guru untuk memantau siswa dan memastikan mereka selalu memakai masker.
Dalam sebuah postingan di Facebook, Wali Kota Pasig Vico Sotto membagikan foto-foto latihan lari kering di sekolah tersebut. “Seperti yang dikatakan banyak ahli: the [key] adalah ventilasi dan aliran udara yang baik!!” katanya.
Uji coba kelas tatap muka dimulai pada 15 November di beberapa daerah di Tanah Air.
Sebanyak 100 sekolah negeri berpartisipasi dalam uji coba, yang tunduk pada protokol kesehatan yang ketat. – Bu. Angelica Garcia/BM, Berita GMA
Posted By : nomor yang akan keluar malam ini hongkong