Departemen Kehakiman pada hari Kamis menyatakan bahwa mengharuskan personel yang sudah dipekerjakan untuk divaksinasi terhadap penyakit coronavirus 2019 (COVID-19) tidak diperbolehkan.
Menteri Kehakiman Menardo Guevarra mengeluarkan pernyataan itu setelah dia menegaskan bahwa Presiden Rodrigo Duterte benar dengan mengatakan bahwa pengusaha memiliki hak untuk menolak pelamar yang tidak divaksinasi.
“Presiden benar. Majikan memiliki hak prerogatif untuk memilih siapa pun yang ingin mereka pekerjakan berdasarkan standar mereka sendiri. Tidak ada hubungan majikan-karyawan pada saat itu,” kata Duterte dalam sebuah pesan kepada wartawan.
“Tetapi jika mereka telah mempekerjakan dan mendaftarkan seseorang, mereka tidak dapat mengatakan, ‘oke, Anda sudah dipekerjakan. tetapi Anda harus divaksinasi.’ Itu adalah paksaan yang tidak diperbolehkan menurut RA 11595,” tambahnya
Kepala pelaksana NTF Carlito Galvez Jr. sebelumnya mengatakan bahwa dia mendukung vaksinasi wajib terhadap COVID-19 dan bahwa perintah eksekutif dari presiden mungkin sudah cukup. -NB, Berita GMA
Posted By : data pengeluaran hk