Presiden Rodrigo Duterte akan menunggu saran dari dokternya tentang apakah ia harus mendapatkan dosis booster vaksin COVID-19, kata Istana, Selasa.
“Kalau dia menerima, apakah suntikan tambahan atau booster itu akan dipublikasikan, itu sebenarnya antara Presiden dan dokter pribadinya jadi kita tunggu saja seperti apa saran dokter pribadinya (Soal apakah Presiden akan mendapatkan suntikan booster, Presiden? akan menunggu saran dokternya), “kata juru bicara kepresidenan Karlo Nograles.
Pada hari Senin, 22 November, pemerintah Filipina meluncurkan kampanye booster virus corona untuk warga lanjut usia berusia 60 tahun ke atas selain petugas kesehatan yang sudah divaksinasi lengkap selama enam bulan atau lebih.
Duterte menyelesaikan vaksin dua dosis Sinopharm COVID-19 pada 12 Juli lalu.
Seseorang dianggap divaksinasi penuh dua minggu setelah mendapatkan dosis vaksin COVID-19 terakhir.
Nograles, bagaimanapun, tidak bisa mengatakan apakah Presiden akan mengurangi penampilan publiknya sambil menunggu pemberian suntikan tambahan.
“Ketika dia berbalik, mari kita tunggu dan lihat apa yang akan Anda – apa yang akan muncul di jadwal dan Kantor Pengangkatannya (Pada penampilan publiknya, mari kita tunggu informasi dari kantor janji),” tambah Nograles. .—LDF, Berita GMA
Posted By : data pengeluaran hk