Filipina pada hari Jumat menambahkan 863 infeksi COVID-19 baru, menandai hari ketiga berturut-turut di mana kurang dari 1.000 kasus dilaporkan.
Ini adalah jumlah kasus baru terendah kedua yang tercatat, mengikuti 849 kasus yang dilaporkan pada 16 November.
Menurut Departemen Kesehatan (DOH), kasus aktif sedikit menurun menjadi 17.853 sementara jumlah kasus meningkat menjadi 2.830.387.
Dari kasus aktif, 51,5% adalah ringan, 6,6% tidak menunjukkan gejala, 14,2% berat, dan 6,1% dalam kondisi kritis.
Total pemulihan naik menjadi 2.764.517 dengan 791 orang baru, sementara 142 kematian baru membuat jumlah kematian menjadi 48.017.
Hingga pukul 16.00, 26 November 2021, Departemen Kesehatan mencatat penambahan 863 kasus COVID-19. Sedangkan 791 sembuh dan 142 meninggal.
Dari jumlah total kasus yang tercatat di negara ini, 0,6% (17.853) adalah kasus aktif, pic.twitter.com/shkcjF4H5y
— Departemen Kesehatan (@DOHgovph) 26 November 2021
Sebanyak 17 kasus duplikat juga dihapus dari jumlah total kasus sementara 77 kasus yang sebelumnya ditandai sebagai pulih direklasifikasi sebagai kematian.
Dua laboratorium tidak beroperasi dan dua laboratorium lainnya gagal mengirimkan data tepat waktu.
Data terbaru menunjukkan bahwa tingkat kepositifan negara itu mencapai 2,5%, sedikit lebih rendah dari 2,8% yang tercatat pada hari Kamis, dari total 38.998 tes.
Data juga menunjukkan bahwa 29% dari total 3.700 tempat tidur ICU di negara ini sedang digunakan sementara 29% dari 1.300 tempat tidur ICU di Wilayah Ibu Kota Nasional (NCR) terisi.
Sementara itu, 16% dari 13.100 tempat tidur bangsal nasional sedang digunakan sementara 20% dari 3.900 tempat tidur bangsal di NCR sedang digunakan.
DOH sedang menunggu kabar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengenai varian virus corona baru yang terdeteksi di Afrika Selatan yang diyakini lebih mudah menular.
Filipina, sementara itu, akan mulai menerima warga negara asing yang divaksinasi penuh yang diizinkan tinggal di negara itu tanpa visa.
Sebelum tiba di Filipina, warga negara asing tersebut seharusnya tinggal secara eksklusif di negara atau wilayah daftar “hijau” selama 14 hari. Wilayah yang masuk dalam daftar hijau dianggap berisiko rendah untuk penularan COVID-19.
Kebijakan perjalanan baru akan diterapkan mulai 1 hingga 15 Desember. — VBL, Berita GMA
Posted By : data pengeluaran hk