Kantor Wilayah V Polisi (PRO V) pada hari Minggu mengatakan bahwa mantan pelapor Peter Joemel “Bikoy” Advincula yang membunuh tiga tokoh politik yang mayatnya ditemukan di tempat sewaannya di Daraga, Albay pada 12 November.
“DMPS telah meyakinkan badan hukum/pengadilan berdasarkan fakta dan keadaan serta bukti yang dikumpulkan oleh penyidik kami yang waspada bahwa pelaku pembunuhan 3 kandidat politik donsol adalah peter joemel advincula alias Bikoy,” Dirut PRO V Brigjen Pol. kata Jonnel Estomo.
“Pemecahan kasus na po,” tambahnya.
Para korban diidentifikasi sebagai Helen Advincula Garay, anggota dewan kotapraja Donsol, Sorsogon; serta Karren Averilla dan Xavier Alim Mirasol yang keduanya merupakan calon anggota dewan Donsol di Eleksyon 2022.
Advincula ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut setelah seorang Lalaine Herrera pergi ke polisi untuk melaporkan percobaan penculikan yang diduga dilakukan olehnya.
Advincula sebelumnya mengaku sebagai “Bikoy,” pria berkerudung yang muncul dalam video viral yang menghubungkan anggota keluarga Duterte dengan perdagangan narkoba ilegal.
Dia juga dituduh membuat “pernyataan tidak benar” di bawah sumpah ketika dia mengatakan pengacara Jose Manuel “Chel” Diokno, Lorenzo “Erin” Tañada III, dan mantan juru bicara Mahkamah Agung Theodore Te adalah bagian dari rencana untuk menggulingkan Duterte.
Dia kemudian menyangkal tuduhan ini dan mengklaim dia hanya bertindak atas perintah dari Partai Liberal. —Giselle Ombay/KG, GMA News
Posted By : totobet