DPR pada Rabu menyetujui pada pembacaan kedua langkah yang membutuhkan pendaftaran kartu SIM.
Dalam pemungutan suara, RUU DPR 5793 disetujui selama sesi pleno. Tindakan tersebut bertujuan untuk membantu lembaga penegak hukum dalam melacak penjahat tanpa hukum yang menggunakan ponsel dalam melakukan kegiatan terlarang.
Di antara ketentuan kunci dari tindakan tersebut adalah pembentukan sistem penjualan dan pendaftaran kartu SIM untuk semua pengguna dengan mendaftarkan data terkait dalam formulir pendaftaran yang disiapkan untuk telepon.
Tindakan tersebut mengamanatkan semua entitas telekomunikasi publik untuk meminta pengguna akhir kartu SIM untuk menunjukkan ID yang valid dengan foto untuk memastikan identitas. PTE atau penjual langsung selanjutnya akan meminta pengguna akhir untuk melengkapi dan menandatangani formulir pendaftaran bernomor kontrol yang dikeluarkan oleh masing-masing PTE dari kartu sim yang dibeli.
Warga negara asing juga diharuskan mendaftarkan kartu SIM mereka, kata RUU itu.
RUU tersebut menyatakan bahwa perincian berikut harus didaftarkan: nama lengkap, tanggal lahir, jenis kelamin, dan alamat pengguna akhir yang muncul dalam tanda pengenal resmi dengan foto.
Berdasarkan klausul kerahasiaan, setiap informasi dalam kartu sim akan diperlakukan sebagai “benar-benar rahasia”, kecuali akses ke informasi telah diberikan atas persetujuan tertulis dari pelanggan.
Perwakilan Partai Guru ACT France Castro menyatakan keprihatinannya bahwa ini dapat menyebabkan jurnalis investigasi, saksi, pelapor, dan anggota kelompok terpinggirkan lainnya ditempatkan di bawah pengawasan atau ancaman.
Sebagai tanggapan, ketua komite DPR untuk teknologi informasi dan komunikasi, Perwakilan Victor Yap mengatakan perusahaan telekomunikasi harus meningkatkan privasi data di bawah undang-undang ini.
“Perlu kita ingat bahwa perusahaan telekomunikasi yang nantinya akan bertanggung jawab dalam pelaksanaan RUU atau undang-undang ini jika akan disahkan oleh kedua rumah, harus berbuat lebih banyak dalam hal melindungi privasi, privasi data, serta privasi. kebijakan pengawasan,” kata Yap.—AOL, Berita GMA
Posted By : data pengeluaran hk