“Ini bukan masalah jika, ini masalah kapan.” Hal ini diumumkan oleh Menteri Kesehatan Francisco Duque III sehubungan dengan kekhawatiran bahwa varian baru COVID-19 Omicron akan masuk ke Filipina.
“Ini benar-benar akan datang seperti yang telah kita alami dengan Alpha, Delta di antara varian kekhawatiran,” kata Duque dalam Talk to the People pada hari Senin yang dipimpin oleh Presiden Rodrigo Duterte.
Pernyataan itu disampaikan Duque setelah Duterte menanyakan kemungkinan varian semacam itu masuk ke negara yang pertama kali terlihat di Afrika, dan juga sudah masuk ke beberapa negara di Eropa.
Menurut Duque, Omicron juga diperkirakan akan masuk ke dalam negeri sehingga strategi melawannya harus diintensifkan.
“Ini bukan soal jika, ini soal kapan sehingga (Omicron) akan benar-benar masuk seperti yang kita alami Alpha, Delta di antara varian kekhawatiran. Pak Presiden. Jadi perlu untuk mengintensifkan strategi PDITR,” katanya. Duque kepada kepala suku.
Dikatakannya, di antara persiapan yang harus dilakukan masih penerapan standar kesehatan minimal.
Sekda juga menyebutkan penggunaan face shield di area 3C atau area ramai, setting close contact, dan area berbintik.
Dia juga mengatakan bahwa kampanye vaksinasi harus diintensifkan sehingga negara dapat mencapai perlindungan populasi terhadap virus.
Dia juga mengatakan akan baik untuk mempersiapkan sistem perawatan kesehatan untuk “skenario kasus terburuk.”
“Mari kita manfaatkan jumlah kasus yang rendah dan persiapkan kapasitas sistem perawatan kesehatan untuk skenario terburuk,” payo niya Duque.
Meski belum bisa dipastikan apakah tingkat penularannya parah dan efek virusnya pada tubuh manusia parah, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan Omicron sebagai varian yang mengkhawatirkan.
Omicron telah mencatat kasus di Austria, Republik Ceko, Hongaria, Belanda, Swiss, Belgia, dan Italia. Juga di Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Zimbabwe, Lesotho, Eswatini, Mozambik, dan Hong Kong.—FRJ, Berita GMA
Posted By : togel hongkonģ